Menanggapi berita perselingkuhan pesohor di infotainment, teman saya berujar, "Udah punya suami kaya, ganteng dan anak-anak yang lucu masih saja selingkuh. Apalagi sih yang dicari?"
Mendengar hal di atas, saya jadi teringat akan cerita tentang cangkir kebahagiaan. Setiap orang diberi kebahagiaan itu rata oleh Allah. Entah dia kaya-miskin, cantik atau jelek semua sama. Kalau kebahagiaan diibaratkan secangkir minuman maka semuanya mendapatkan secangkir saja.
Berbeda halnya dengan rezeki. Dalam pembagian rezeki, kita diibaratkan beragam ikan di dalam sebuah kolam yang sangat besar. Ada yang besar-kecil dengan berbagai bentuk dan kemampuan berenang yang berbeda-beda. Apabila pemilik kolam mau memberi makan ikan-ikan tsb, makanannya tidak dipilah-pilah menurut jenis ikannya, tetapi ditaburkan begitu saja. Tentu saja setiap ikan mendapat jumlah dan besar makanan yang berbeda-beda menurut usaha, kadar kemampuan dan kesempatan yang ada. Tentu saja hal ini hanya perumpamaan, karena rezeki sudah diatur oleh Allah SWT.
Jika Anda bersedih dengan sedikitnya rezeki dari Allah, Anda pun akan merasakan hal yang sama ketika berkecukupan. Jadi bersyukur dan berbahagialah dalam keadaan apapun!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar