Kamis, 28 Januari 2016

PELANGI MERAH PUTIH


Beberapa waktu lalu rame soal kegiatan kaum LGBT di sebuah kampus ternama. Sebenarnya ini bukan hal yang baru, tapi baru mencuat lagi. Ya, selalu ada isu untuk mengalihkan sesuatu.Tapi baguslah, kita akhirnya disadarkan akan bahaya yang mengancam di sekitar kita. Jangan sampe kita menunggu segalanya menjadi lebih buruk baru kita perbaiki, tapi kita cegah agar generasi kita terselamatkan. Kita gak mau, kan negeri ini dilaknat oleh Allah?

Pernah dengar SSA (Same Sex Attraction) atau ketertarikan sesama jenis? Orang bisa saja memiliki SSA tapi ia buka LGBT. Banyak orang dengan SSA yang menjaga perasaan dan perbuatannya dari hal-hal yang dilarang agama. Mereka terus memperbaiki diri agar menjadi insan bertakwa. Sukur-sukur kalo bisa berubah menjadi hetero jika tidak pun, mereka tetap sabar dan tawakal dan sadar bahwa ini merupakan ujian dari Allah. Sanggup atau tidak melewati ujian ini, itu tergantung keimanan masing-masing. Tidak sedikit bahkan bisa dibilang sangat banyak orang dengan SSA yang sama sekali tidak pernah melakukan perbuatan 'keji' yang dilarang agama. Sebagian lainnya LGBT yang insyaf dan hijrah di jalan Allah. Mereka menikah dan menjalani kodrat mereka sebagai manusia sejati sesuai tuntunan agama. Menjalani ini dengan ikhlas menjadi pilihan indah yang insyaallah berbuah pahala.

Adalah tidak bijak apabila ada konseling yang malah membuat para LGBT semakin menjadi-jadi bahkan dengan bangga mempertontonkan perbuatannya di muka umum. Di luar negeri ada konseling buat SSA dan LGBT agar mereka tetap dan kembali di jalan Allah meski hal itu dilakukan dalam komunitas tertutup untuk menjaga privasi. Di sana diberi motivasi baik oleh konselor/terapis juga oleh anggota komunitas yang telah hijrah bahwa pilihan untuk hidup sesuai tuntunan agama itu adalah jalan terbaik. Mereka selalu siap membantu dan membuat dirimu merasa tak sendirian menjalani perjuangan ini.

Tidak ada komentar: